Apakah Kamu Percaya Indra Keenam Atau Hal mistik lainnya?





Apakah kamu percaya? Mungkin banyak yang tidak, tetapi saya memilikinya.

Sejak kecil, aku punya kekuatan aneh. Kalo aku mikirin suatu hal secara tiba-tiba, atau ngomongin hal itu, pasti dalam waktu singkat hal itu terjadi, menjadi populer, dsb. di dekatku (Kalau mau contoh, liat Final Destination. Bedanya, aku bukan pembunuhan, melainkan semuanya)

Pernah ada suatu kejadian. Kan aku baca di koran Surya Minggu, ada rubrik khusus membahas HOROSKOP. Aku seneng banget bisa ngeliat hal-hal baru tentang horoskop. Kayak Gemini, bintangku, punya elemen air, berwarna kuning, dsb. Kemudian siangnya aku diajak pergi ke Surabaya, mengunjungi sodara.

Eh, di rumah sodara, kakakku punya buku baru tentang horoskop. Dia bilang tentang Gemini (Soalnya bintangnya sama) banyak banget, termasuk yang aku baca di koran.

Sorenya aku balik. Eh, temenku ultah (Kalo gak salah, kejadian ini tepat 1 Juli) Trus katanya, bintangnya itu berelemen tanah. Temenku yang satunya bilang segala macem tentang horoskop deh!


Itu baru satu kejadian. Sebetulnya masih banyak banget, deh! Waktu aku liat stasiun tivi, ada lagu keren banget! Aku cuma tahu judulnya, dan nyari di Internet. Eh, di internet tuh lagu itu banyak banget yang ngarang (judulnya doang) Akhirnya bingung, gak jadi download.

Besoknya, di situs punya temen dA-ku, temenku ngejelasin soundtracknya film. Ternyata lagu itu disebut-sebut. Bahkan sama penyanyinya. Akhirnya aku download, trus besoknya lagi, lagu itu terkenal kemana-mana!


Mungkin banyak yang gak percaya, tetapi aku sama temen segengku punya kemampuan aneh berbeda-beda. Emang gak selalu terjadi (Jadi cuma jarang, tapi pasti)

Ada yang percaya? Topik ini kubuat untuk membahas, sharing, dan lain-lain yang mengenai hal kayak gini.

0 komentar:

SEJARAH BERDIRINYA KOTA YOGYAKARTA



SEJARAH BERDIRINYA KOTA YOGYAKARTA
Keberadaan Kota Yogyakarta tidak bisa lepas dari keberadaan Kasultanan Yogyakarta. Pangeran Mangkubumi yang memperjuangkan kedaulatan Kerajaan Mataram dari pengaruh Belanda, merupakan adik dari Sunan Paku Buwana II. Setelah melalui perjuangan yang panjang, pada hari Kamis Kliwon tanggal 29 Rabiulakhir 1680 atau bertepatan dengan 13 Februari 1755, Pangeran Mangkubumi yang telah bergelar Susuhunan Kabanaran menandatangani Perjanjian Giyanti atau sering disebut dengan Palihan Nagari Palihan Nagari inilah yang menjadi titik awal keberadaan Kasultanan Yogyakarta. Pada saat itulah Susuhunan Kabanaran kemudian bergelar Sri Sultan Hamengku Buwana Senopati Ing Ngalaga Abdurrahman Sayidin Panatagama Kalifatullah Ingkang Jumeneng Kaping I. Setelah Perjanjian Giyanti ini, Sri Sultan Hamengku Buwana mesanggrah di Ambarketawang sambil menunggui pembangunan fisik kraton.
Sebulan setelah ditandatanganinya Perjanjian Giyanti tepatnya hari Kamis Pon tanggal 29 Jumadilawal 1680 atau 13 Maret 1755, Sultan Hamengku Buwana I memproklamirkan berdirinya Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat dengan ibukota Ngayogyakarta dan memiliki separuh dari wilayah Kerajaan Mataram. Proklamasi ini terjadi di Pesanggrahan Ambarketawang dan dikenal dengan peristiwa Hadeging Nagari Dalem Kasultanan Mataram – Ngayogyakarta. Pada hari Kamis Pon tanggal 3 sura 1681 atau bertepatan dengan tanggal 9 Oktober 1755, Sri Sultan Hamengku Buwana I memerintahkan untuk membangun Kraton Ngayogyakarta di Desa Pacethokan dalam Hutan Beringan yang pada awalnya bernama Garjitawati.
Pembangunan ibu kota Kasultanan Yogyakarta ini membutuhkan waktu satu tahun. Pada hari Kamis pahing tanggal 13 Sura 1682 bertepatan dengan 7 Oktober 1756, Sri Sultan Hamengku Buwana I beserta keluarganya pindah atau boyongan dari Pesanggrahan Ambarketawan masuk ke dalam Kraton Ngayogyakarta. Peristiwa perpindahan ini ditandai dengan candra sengkala memet Dwi Naga Rasa Tunggal berupa dua ekor naga yang kedua ekornya saling melilit dan diukirkan di atas banon/renteng kelir baturana Kagungan Dalem Regol Kemagangan dan Regol Gadhung Mlathi. Momentum kepindahan inilah yang dipakai sebagai dasar penentuan Hari Jadi Kota Yogyakarta karena mulai saat itu berbagai macam sarana dan bangunan pendukung untuk mewadahi aktivitas pemerintahan baik kegiatan sosial, politik, ekonomi, budaya maupun tempat tinggal mulai dibangun secara bertahap. Berdasarkan itu semua maka Hari Jadi Kota Yogyakarta ditentukan pada tanggal 7 Oktober 2009 dan dikuatkan dengan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 6 Tahun 2004.
 
 
Sumber :
Risalah Peraturan Daerah Kota Yogyakarta No 6 Tahun 2004.

0 komentar:

Segitiga Bermuda: Misteri di Samudera Atlantik


Ini merupakan satu misteri besar dalam sejarah. Sebuah wilayah di kawasan Samudera Atlantik yang menelan banyak korban. Dilaporkan ratusan kapal laut dan pesawat udara hilang di areal ini, lenyap sama sekali tanpa bekas. Zona maut yang dikenal sebagai Segitiga Bermuda (Bermuda Triangle)!
Zona itu membentuk segitiga imajiner seluas 4 juta km persegi. Segitiga itu akan terbentuk di peta seandainya sebuah garis ditarik dari Kepulauan Bermuda (teritorial Inggris) sebagai titik di wilayah utara; menuju ke Puerto Rico (AS) sebagai titik di selatan; kemudian diteruskan ke Miami (Negara Bagian Florida, AS) sebagai titik di barat; dan garis terakhir ditarik dari Miami menuju Kepulauan Bahama.
Kisah tentang keanehan di kawasan Samudera Atlantik itu tidak diketahui pasti sejak kapan persisnya, namun berbagai cerita yang berkembang merujuk sejak masa pelayaran pertama melintasi daerah barat daya Kepulauan Bermuda.
Bahkan Christopher Columbus pernah mencatat misteri yang terjadi di sini dalam pelayaran penjelajahan samuderanya. Tahun 1942, saat Colombus bergerak menuju Amerika, ia melintasi Samudera Atlantik yang termasuk kawasan Segitiga Bermuda. Ia mencatat tentang laut yang tampak aneh walau cuaca tampak baik. Kompas kapal-nya tiba-tiba mengalami kekacauan, berputar tak tentu arah. Colombus mencatat, pada suatu malam kru kapalnya melihat pijar bola-bola api di angkasa yang menghujam laut. Namun seluruh pelayaran Colombus terbilang aman.
Menurut catatan lain, sebuah kapal Atlanta berbendera Inggris (1880) dilaporkan lenyap dikawasan Segitiga Bermuda.
Seluruh penumpang berjumlah ratusan pelaut dan perwira AL Inggris lenyap tak berbekas. Lalu Oktober 1951, kapal tanker Southern Isles lenyap ketika berlayar dalam konvoi. Iring-iringan kapal lain hanya melihatnya cahaya kapal itu terakhir kali sebelum hilang tanpa bekas. Insiden lain kapal tanker Southern Districts tenggelam dengan cara yang sama pada Desember 1954. Ia hilang tanpa meninggalkan SOS ketika berlayar melintasi wilayah Segitiga Bermuda menuju utara arah South Carolina.
Masih banyak lagi kapal-kapal laut yang dilaporkan hilang di wilayah yang juga dijuluki Segitiga Setan (Devil’s Triangle) itu. Tak kurang dari ratusan kapal lenyap tanpa bekas sama sekali. Dan bukan hanya kapal-kapal laut, pesawat terbang juga tak luput dari naas.
Sebut saja yang terbesar adalah hilangnya satu skuadron pesawat latih AL AS, Flight 19 pada 5 Desember 1945. Lima pesawat pembom Grumman TMB-3 Avenger itu lenyap beserta 14 pilot dan kru-nya. Satu insiden dalam dunia penerbangan yang paling menghebohkan. Bahkan satu pesawat amfibi PBM Mariner yang mengemban misi penyelamatan kelima pesawat itu mengalami nasib serupa, hilang di Segitiga Bermuda sekitar beserta 13 kru dan tim SAR.
Semua kapal laut atau pesawat udara yang dilaporkan hilang di Segitiga Bermuda, memang tidak pernah ditemukan bangkainya bahkan seluruh korban manusianya juga hilang tanpa bekas. Inilah yang membuat banyak ahli pusing dan berspekulasi mengenai sebab musabab peristiwa seperti itu bisa terjadi.
Beberapa Teori Penjelasan
Sampai tahun 1999 saja, tercatat masih ada kapal modern berukuran besar yang hilang tanpa jejak di Segitiga Bermuda. Banyak teori yang kemudian dihubung-hubungkan dengan peristiwa yang terjadi di Segitiga Bermuda. Kenyataannya, misteri di Segitiga Bermuda belum jua terkuak hingga kini.
Dari sekian banyak teori, ada yang menyebutkan teori pelengkungan waktu, medan gravitasi terbalik, abrasi atmosfer, teori anomali magnetik-gravitasi. Di samping itu masih ada teori tentang fenomena gempa laut, serangan gelombang tidal, hingga lubang hitam (black-hole) yang hanya terjadi di angkasa luar sana. Dan ada juga yang menghubungkannya dengan UFO dan menghilangnya Benua Atlantis.
Dari sekian banyak konsep dan teori yang berupaya menjelaskan fenomena alam itu, justru Lawrence David Kusche memberikan penjelasan kontroversial. Dalam bukunya The Bermuda Triangle Mystery Solve (1975), Kusche mematahkan semua anggapan dan teori spekulasi yang diajukan terhadap Segitiga Bermuda. Ia lebih menganggap peristiwa yang terjadi di kawasan itu terlalu dibesar-besarkan.
Beberapa kesimpulan Kusche: kapal-kapal dan pesawat terbang yang dilaporkan hilang di daerah tersebut tidak begitu besar secara signifikan bila dibandingkan dengan yang terjadi di belahan samudera lainnya. Ia menyatakan, dalam daerah yang sering mengalami badai tropis, jumlah yang hilang itu sebagian besarnya tidaklah begitu menyolok ataupun bersifat misterius.
Kusche beranggapan, angka-angka yang menunjukkan jumlah korban itu sendiri cenderung membesar-besarkan hasil riset. Misalnya, sebuah kapal boat dinyatakan hilang, namun akhirnya dia kembali dan tidak dilaporkan. Ia juga “menyindir” para penulis yang terlalu membesar-besarkan perihal misteri di Segitiga Bermuda walau datanya kurang atau karena salah tafsir demi kepentingan sensasi.
Apapun ceritanya, setidaknya Segitiga Bermuda tetap menyimpan misteri. Banyak ahli masih mengkaji fenomena alam ini. Masih diperlukan penjelasan ilmiah yang bisa menjawab semua pertanyaan besar itu tanpa keraguan. (berbagai sumber)
Lenyapnya Flight 19!
Satu kisah yang mengubah mitos Segitiga Bermuda adalah misteri hilangnya Flight 19. Skuadron 5 pesawat pembom AL AS itu hilang tanpa jejak di kawasan Segitiga Bermuda saat melakukan latihan rutin. Bahkan satu pesawat amfibi tim penyelamat pertama yang mencoba mencarinya juga dilaporkan hilang beserta seluruh kru dan tim SAR.
Hari itu 5 Desember 1945. Di Naval Air Station Fort Lauderdale (pangkalan udara AL AS), Florida, lima pesawat pembom TBM Avenger dipersenjatai dan bahan bakar diisi penuh untuk penerbangan lima jam. Kru darat melaporkan kelima pesawat pembom itu laik terbang dan kondisi mesinnya prima. Kelimanya dipersiapkan untuk latihan terbang tempur rutin.
Pukul 14.10, kelima pesawat itu dengan kode penerbangan Flight 19 lepas landas dari pangkalan dengan pilot pelatih Letnan Charles Taylor yang juga menjadi komandan penerbangan. Taylor dikenal sebagai pilot tempur yang cakap dan berpengalaman pada perang Pasifik melawan Jepang di masa Perang Dunia II. Ia akan melatih 14 pilot, navigator dan juru tembak pesawat melakukan manuver tempur dan pemboman di sekitar Samudera Atlantik.
Misi latihan ini melewati rute penerbangan ke timur sejauh 56 mil menuju Beting Hens and Chickens, di selatan Grand Bahama untuk melakukan latihan pemboman rendah sebelum manuver ke 67 mil ke timur, 73 mil ke utara dan lantas 120 mil kembali ke pangkalan di Lauderdale.
Hari itu cukup cerah. Bagian pertama misi berlangsung lancar sampai sesi pengeboman di Beting Hens and Chickens sekitar pukul 14.30. Pada pukul 14.40 seluruh formasi pesawat bergabung kembali dan mengarah ke timur menuju Great Stirrup Cay yang terletak 67 mil mengarah ke timur dan 113 mil ke timur Florida.
Awal Tragedi
Sekitar pukul 15.10 mereka menuju ke arah baratdaya. Dari sini komunikasi sesama pesawat latih terdengar membingungkan. Kru darat yang memantau latihan menafsir bahwa telah terjadi sesuatu di atas sana, namun ia belum mendapat konfirmasi dari komandan latih yakni Lt Taylor.
Pukul 15.45, Letnan Robert Cox, instruktur penerbangan senior yang sering terbang mengitari Fort Lauderdale dan bergabung dengan skuadron latih, memantau Flight 19. Ia mendengarkan prosesi latihan melalui radio komunikasi yang mulai kacau.
Pukul 16.00, Letnan Taylor mengontak Letnan Cox bahwa kedua kompas miliknya rusak dan ia kehilangan arah penerbangan. Lewat radio ia memberitahu bahwa pesawatnya berusaha untuk kembali ke Fort Lauderdale dan kemungkinan sedang melintas di Florida Keys. Namun, ia tak bisa memastikan arah penerbangan untuk kembali ke pangkalan.
“Saya berada di ketinggian 2.300 kaki. Jangan datang kemari.” Letnan Taylor merasa yakin bahwa dia sudah berada di kawasan Florida Keys yang mengarah menuju utara ke Teluk Meksiko.
Dipantau ketat melalui radio, setelah terbang ke utara selama sejam, Taylor kembali ke arah timur yang diyakininya akan membawa seluruh skuadron kembali ke arah Florida menuju pangkalan. Waktu berlalu dan senja mulai menyarungi angkasa, namun kelima pesawat belum juga mendarat di pangkalan.
Saat malam menjelang, pada pukul 18.04 transmisi radio terakhir terdengar dari Flight 19 yang mengindikasikan mereka berada di utara Bahama dan jauh di timur Florida. Letnan Taylor menyatakan bahwa bahan bakar pesawat pembom yang mereka terbangkan semakin menipis.
Pada 18.20, Taylor berinisiatif untuk meneruskan perjalanan ke arah timur. Ia memberi perintah darurat kepada seluruh pilot untuk merapatkan formasi agar bisa saling memantau. Lalu terdengar transimisi terakhir yang terpotong-potong: “Kita akan mendarat begitu melihat daratan… jika bahan bakar tinggal 10 galon, maka kita melakukan pendaratan di laut…”. Pada masa genting ini komunikasi radio dengan Flight 19 mengalami gangguan. Suaranya tak jelas kabur dan akhirnya menghilang. Suara terakhir yang terpantau adalah: “We are entering white water…, nothing seems right. We don’t know where we are, the water is green, no white….”
Misi Pencarian
Sampai pukul 19.00 ternyata tidak ada kabar lagi dari Flight 19. Kru darat di Fort Lauderdale kemudian meminta bantuan seluruh penerbangan AL AS untuk melakukan pencarian. Panggilan darurat itu dijawab dengan mempersiapkan sebuah pesawat amfibi Martin PBM Mariner dengan tim SAR laut militer. Semua kru dan tim berjumlah 13 orang.
Pukul 19.47, pesawat itu mengudara dan menjalankan misi pencarian. Namun naas, 23 menit setelah mengudara transmisi radio dari pesawat pencari ke darat tiba-tiba terputus. Dan tidak ada kabar mengenai pesawat tersebut. Belakangan ada laporan dari dua tanker yang berlayar di sekitar perairan tersebut bahwa mereka melihat bola api menghujam ke laut. Namun setelah mendekat ke arah jatuhnya bola api, mereka hanya menemukan sejumput genangan minyak tanpa ada bekas lain.
Pencarian berskala besar pun dilakukan yang berlangsung hingga 10 Desember 1945. Dilakukan penyisiran di seluruh kawasan yang mungkin bisa dilalui Flight 19, namun hasilnya tetap nihil.
Misi pencarian ini adalah yang terbesar dalam sejarah yang melibatkan ratusan kapal laut dan pesawat udara. Namun, kelima pesawat dalam Flight 19 tidak ditemukan jejaknya sama sekali begitu juga pesawat penyelamat PBM Mariner. Belakangan disimpulkan, pesawat penyelamat yang hilang itu diduga meledak karena kebocoran bahan bakar. Tetapi lima pesawat lain sama sekali tidak diketahui bagaimana persisnya mereka bisa menghilang.
Berbagai penjelasan dibuat untuk mengungkap misteri ini, namun hasilnya tetap saja tidak memberikan solusi pasti. Inilah bencana terbesar dalam sejarah penerbangan yang menambah seram misteri Segitiga Bermuda. (Berbagai Sumber)
Global | Berbagaisumber

0 komentar:

Makhluk Aneh dan Misterius Ditemukan di Samudera Hindia



Makhluk Aneh   Makhluk Aneh
Makhluk Aneh dan Misterius Ditemukan di Samudera Hindia – Ilmuwan Inggris menemukan beragam hewan aneh di bagaian dalam Samudera Hindia.
Seperti dikutip IbTimes, para ilmuwan telah menjelajah dan mengambil sampel ‘Lembah Naga’ di bagian barat daya Samudera Hindia, disaba mereka menemukan kepiting Yeti, Ketimun Laut, dan Siput laut yang hidup di sekitar corong uap gunung api bawah laut.

Menurut Dr. Jon Copley, ahli biologi kelautan di University of Southampton, yang menjadi pemimpin eskpedisi tersebut, hewan-hewan di daerah ini cukup unik.
“Kami menemukan jenis baru Kepiting Yeti. Kepiting Yeti ini berbeda dengan jenis lainnya di mana hanya ada dua di dunia,” ujar Copley.
Selain itu, tim ini juga menemukan Ketimun Laut dan beberapa jenis baru siput laut lainnya.
Corong laut gunung api bawah laut ini kaya mineral, karena suhu di wilayah ini tergolong panas, maka hewan-hewan di sekitarnya cukup tahan panas.
Ekspedisi ini bermulai dari Cape Town, Afrika Selatan, sejak 7 November dan kembali pada 21 Desember. Tim meneliti ‘Lembah Naga’ selama tiga hari dan berhasil mengambil ratusan sampel 17 makhluk berbeda.
“Sama seperti pada abad ke-19, saat para ilmuwan ke pualu Galapagos. Di sana ilmuwan menemukan banyak hewan jenis baru. Seperti itulah hal yang kami alami di lokasi penelitian,” pungkas Copley.

0 komentar:

sejarah samudra pasifik



  1. Samudra Atlantik

    Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
    Lima samudra dunia
    Samudra Atlantik adalah samudra terbesar kedua di dunia, meliputi sekitar 1/5 permukaan Bumi. Kata Atlantik berasal dari mitologi Yunani yang berarti "Laut Atlas".
    Samudra ini berbentuk huruf S, memanjang dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan, terbagi dua oleh garis khatulistiwa menjadi Atlantik Utara dan Atlantik Selatan. Dibatasi oleh Amerika Utara dan Amerika Selatan di bagian barat samudera dan Eropa dan Afrika di bagian timur samudra.
    Samudra Atlantik berhubungan dengan Samudra Pasifik, di bagian utara bumi melalui Samudra Arktik dan di bagian selatan bumi melalui Lintasan Drake. Hubungan buatan manusia antara Samudra Atlantik dengan Samudra Pasifik dibuat melalui Terusan Panama. Batas antara Samudra Atlantik dengan Samudera Hindia di bagian timur, dibatasi pada garis 20° Bujur Timur. Batas antara Samudra Atlantik dengan Samudra Arktik adalah garis dari Greenland ke Svalbard di sebelah utara Norwegia.
    Samudra Atlantik seperti terlihat dari pesisir barat Irlandia pada hari yang cerah.
    Mencakupi sekitar 20% permukaan Bumi, Samudra Atlantik berada di urutan kedua terbesar dalam segi ukurannya setelah Samudra Pasifik. Bersama dengan lautan di sekitarnya ia mempunyai luas sebesar 106.450.000 km²; jika lautan di sekitarnya tidak dihitung, luasnya 82.362.000 km². Jumlah wilayah yang mengalir ke Samudra Atlantik lebih besar empat kali daripada Samudra Pasifik maupun Samudra Hindia. Volume Samudra Atlantik dengan lautan sekitarnya adalah 354.700.000 km³ dan tanpanya adalah 323.600.000 km³.
    Kedalaman rata-rata Samudra Atlantik, dengan lautan di sekitarnya adalah 3.332 m (10.932 kaki); tanpanya adalah 3.926 m (12.877 kaki). Kedalaman terbesar, 8.605 m (28.232 kaki), berada di Palung Puerto Riko. Lebar Samudra Atlantik beragam, dari 2.848 km (1.769 mil) di antara Brasil dan Liberia hingga sekitar 4.830 km (3.000 mil) antara Amerika Serikat dan sebelah utara Afrika.
    Samudra Atlantik mempunyai pesisir pantai yang tak beraturan (ireguler) yang dibatasi berbagai teluk dan lautan, termasuk Laut KaribiaTeluk MeksikoTeluk St. LawrenceLaut MediteraniaLaut HitamLaut UtaraLaut Baltik, dan Laut Norwegia-Greenland. Pulau-pulau di Samudra Atlantik termasuk Svalbard,GreenlandIslandiaRockallBritania RayaIrlandiaFernando de NoronhaAzoresKepulauan MadeiraKepulauan CanaryTanjung VerdeBermudaHindia BaratAscensionSt. HelenaTristan da CunhaKepulauan Falkland, dan Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan.
    Samudra Atlantik

    Daftar isi

      [sembunyikan

    [sunting]Sejarah dan ekonomi

    Lokasi: kumpulan air antara AfrikaEropaSamudra Selatan, dan benua Amerika
    Koordinat Geografi: 0 00 U, 25 00 B
    Referensi peta: Dunia
    Wilayah:
    Wilayah - perbandingan: sedikit lebih kecil dari 6,5 kali ukuran Amerika Serikat
    Garis pantai: 111.866 km
    Cuaca:
    Badai tropis berkembang di sekitar pesisir pantai Afrika dekat Tanjung Verde dan bergerak ke arah barat menuju Laut Karibia; badai bisa terjadi dari Mei hingga Desember, namun paling sering terjadi dari Agustus hingga November. Angin ribut merupakan hal yang biasa di Atlantik Utara pada masa musim dingin di utara, menyebabkan perlintasan samudra menjadi lebih sulit dan berbahaya.

    [sunting]Dataran

    [sunting]Titik tertinggi dan terendah

    [sunting]Sumber daya alam

    ikan

    [sunting]Bahaya alam

    [sunting]Lingkungan – masalah semasa

    [sunting]Catatan – geografi

    [sunting]Pelabuhan

    Abidjan (Pantai Gading), Akra (Ghana), Amsterdam (Belanda), Antwerp (Belgia), Bahia Blanca )(Argentina), Baltimore (Amerika Serikat), Banjul (Gambia), Belfast (Britania Raya_, Bergen (Norwegia),Betio (Kiribati), Bissau (Guinea-Bissau), Bordeaux (Perancis), Boston (Amerika Serikat), Bremen (Jerman), Brest (Perancis), Bristol (Britania RayaBuenos Aires (Argentina), Cadiz (Spanyol), Cape Town (Afrika Selatan), Casablanca (Maroko), Cayenne (Guyana Perancis), Charleston (AS), Cherbourg-Octeville (Perancis), Conakry (Guinea), Cork (Republik Irlandia), Cotonou (Benin), Dakar(Senegal), Douala (Kamerun), Dublin (Republik Irlandia), Dunkirk (Perancis), Edinburgh (Britania Raya), Fortaleza (Brasil), Georgetown (Guyana), Glasgow (Britania Raya), Hamburg (Jerman), Halifax(Kanada), Jacksonville (AS), La Coruña (Spanyol), Lagos (Nigeria), Las Palmas (Kepulauan Canary, Spanyol), Le Havre (Perancis), Libreville (Gabon), Lisboa (Portugal), Liverpool (Britania Raya), Lomé(Togo), London (Britania Raya), Luanda (Angola), Malabo (Guinea Ekuatorial), Monrovia (Liberia), Montevideo (Uruguay), Montreal (Kanada), New Haven (AS), New York (AS), Newcastle upon Tyne(Britania Raya), Newport News (AS), Norfolk (AS), Nouakchott (Mauritania), Oslo (Norwegia), Ostend (Belgia), Paramaribo (Suriname), Philadelphia (AS), Port Harcourt (Nigeria), Porto (Portugal), Porto Novo (Benin), Portsmouth (Britania Raya), Portsmouth (AS), Providence (AS), Rabat (Maroko), Recife (Brasil), Rio de Janeiro (Brasil), Rotterdam (Belanda), Salvador (Brasil), Santander (Spanyol),Santos (Brasil), Savannah (AS), Sevilla (Spanyol), Southampton (Britania Raya), Tangier (Maroko), Trondheim (Norwegia), Vigo (Spanyol), Pantai Walvis (Namibia), Wilmington (AS)

    [sunting]Catatan – transportasi

    Terusan Kiel dan Terusan Saint Lawrence merupakan dua jalur air yang penting.

0 komentar:

My Blog List

Total Tayangan Halaman

daftar isi blog

Dafatr Isi

Read more: http://www.japarus.com/2011/09/daftar-isi-blog-lengkap-bagian-3.html#ixzz1t7mIP0hB

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Blogroll

Failbook RRS

About

free counters
IP
Hollow Literature
Google Translate
Arabic Korean Japanese Chinese Simplified Russian Portuguese
English French German Spain Italian Dutch
Miftahul Vikri. Diberdayakan oleh Blogger.

Translate tool

Followers